1 SEGEL MINYAK S11YF-SCZYF, POROS KELUARAN
2-1 GB276-946008-P6 BEARING
2-2 GBT276-94-6008P6 BEARING
3-1 BS10-4-3802012 SPEEDOMETER RODA PENGGERAK
3-2 BS10-4-3802012-01 SPEEDOMETER RODA PENGGERAK
4 GB6171-86M10?A1-25 KACANG
5 BS10-4-2303004 KUNCI MESIN CUCI
6 BS10-4-2302001-01 GIGI BEVEL PENGGERAK, REDUKTOR UTAMA
7 BS10-5-2303047 POROS DIFF.PINION
8 GB276-946207-P6 BEARING
9 BS10-4-2303830 SEGEL, POROS KELUARAN MINYAK
10 BS10-4-2303003 SEKRUP – GIR TIRU PINTU
11 BS10-4-2303046 MESIN CUCI, RODA GIGI PLANET
12 BS10-5-2303044 PERALATAN PLANET
13 BS10-4B-3802820-01 PERAKITAN RODA PENGGERAK SPEEDOMETER
14 BS10-5-2303002 PERLENGKAPAN WAJAH
15 BS10-5-2303043 SESUAIKAN MESIN CUCI, PERLENGKAPAN WAJAH
16 BS10-4-2303950-01 DIFERENSIAL
Posisi diferensial mobil: diferensial mobil yang berbeda dipasang di tempat yang berbeda, dan diferensial troli penggerak depan dipasang pada gearbox; Penggerak belakang dipasang di rumah diferensial poros belakang. Diferensial terdiri dari gigi roda gigi planet, pembawa roda gigi planet (rumah diferensial), roda gigi setengah poros dan bagian lainnya. Diferensial mobil memiliki tiga fungsi: 1. Mentransmisikan daya keluaran mesin ke roda; 2. Membagi torsi yang meningkat dari reduksi utama menjadi dua bagian dan mendistribusikannya ke poros setengah kiri dan kanan; 3. Sebagai roda gigi reduksi utama mobil, kurangi kecepatan sistem transmisi sebelum daya ditransmisikan ke roda, transfer daya ke roda, dan biarkan roda di kedua sisi berputar pada kecepatan roda yang berbeda.
① Jika mobil tidak dapat melaju, baik di gigi R maupun D, kemungkinan besar disebabkan oleh kebocoran oli dari transmisi otomatis. Saat ini, Anda perlu memeriksa bagian bawah mobil untuk melihat apakah ada kebocoran oli berwarna merah. Jika ya, berarti transmisi mengalami kebocoran oli. Jika cincin penyegel sudah tua,
2. ② upshift yang tidak normal. Jika Anda merasa kecepatan sebelum upshift jauh lebih tinggi daripada sebelumnya (mode ECO/mode normal), atau bahkan upshift tidak diperbolehkan, kemungkinan kabel gas atau sensor posisi gas tidak berfungsi dengan baik. Kedua, kemungkinan juga sensor kecepatan rusak. Pertama-tama, kita perlu memeriksa satu
3. ③ Mesin idling Secara umum, mesin idling dibagi menjadi dua situasi, yaitu saat transmisi